Inovasi Permen Dari Madu Kelulut Sebagai Daya Tarik Minat Anak-Anak Terhadap Madu Kelulut di Desa Henda Kecamatan Jabiren Raya
DOI:
https://doi.org/10.36312/sasambo.v4i4.888Keywords:
Inovasi Permen , Madu Kelulut , Daya Tarik Minat , Anak-AnakAbstract
Permen madu kelulut merupakan inovasi dari madu kelulut yang dibudidayakan oleh masyarakat setempat dengan hasil panen yang melimpah. Madu kelulut memiliki banyak manfaat. Walau demikian, madu kelulut yang kaya akan manfaat nyatanya tidak disukai oleh kalangan anak-anak karena rasanya yang khas yaitu ada pahit dan asamnya. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan daya tarik anak-anak untuk mengkonsumsi madu kelulut dengan inovasi sebuah permen madu kelulut. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah metode PRA (Praticipatori Rural Appraisal) yang merujuk pada keterlibatan masyarakat selama pelaksanaannya. Hasil dari pengabdian ini mendeskripsikan bahwa masyarakat sekitar khususnya anak-anak menyukai madu kelulut yang sudah diolah menjadi permen. Inovasi permen dari madu kelulut menjadi daya tarik tersendiri untuk anak-anak yang semula sangat sulit mengkonsumsi madu kelulut murni. Permen madu kelulut yang dihasilkan memiliki rasa yang bervariasi dari manis, asam, dan hangat dari campuran jahe. Kini permen madu kelulut menjadi solusi untuk masyarakat khususnya anak-anak yang tidak menyukai madu kelulut. Sehingga, manfaat dari madu kelulut pun akan dirasakan oleh anak-anak juga dengan mengkonsumsi permen madu kelulut.
Candy Innovation from Honey Kelulut as an Attractive Children's Interest in Honey Kelulut in Henda Village, Jabiren Raya District
Kelulut honey candy is an innovation from kelulut honey which is cultivated by local people with abundant harvests. Honey kelulut has many benefits. However, kelulut honey, which is rich in benefits, is actually not liked by children because of its distinctive taste. This service aims to increase the attractiveness of children to consume honey kelulut with the innovation of a honey kelulut candy. The method used is the method PRA (Patricipatori Rural Appraisal), which refers to community involvement during its implementation. The results of this service describe that the surrounding community, especially children, like kelulut honey that has been processed into candy. The innovation of sweets from honey kelulut is the main attraction for children who initially find it very difficult to consume pure kelulut honey. The resulting kelulut honey candy has a distinctive taste of sweet, sour, and warm from a mixture of ginger. Now kelulut honey candy is a solution for the community, especially children who don't like kelulut honey. So, the benefits of kelulut honey will be felt by children too by consuming kelulut honey candy
Downloads
References
Budiman, I., & Mulyadi. (2019). Peningkatan Kualitas Mutu Madu Kelulut (Trigona Sp.) Menggunakan Mesin Venturi Dan Dehumidifier Untuk Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Di Desa Madurejo, Kecamatan Pengaron, Kabupaten Banjar. Pro Sejahtera, 1(1), 61–66.
Dahliansyah, & Petrika, Y. (2020). Pemberian Madu Trigona Sp. (Kelulut) Dan Sari Jeruk Siam Sambas Terhadap Kadar Hemoglobin Darah (Hb) Ibu Hamil. Jurnal Surya Medika, 6(1), 157–162. https://doi.org/10.33084/jsm.v6i1.1630
Febriani, L., & Saputra, P. P. (2018). Modal Sosial Dalam Pengembangan Madu Kelulut Sebagai Komoditas Ekonomi Dan Pariwisata Di Kecamatan Lubuk Kabupaten Bangka Tengah. Society, 6(2), 83–91. https://doi.org/10.33019/society.v6i2.67
Febriyanti, A., Jiu, C. K., & Ariyanti, S. (2020). Efektivitas Jenis-Jenis Madu (Madu Hutan, Madu Kelulut dan Madu Ternak) Terhadap Kadar Gula Darah. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan, 11(1), 12–20. https://doi.org/10.54630/jk2.v11i1.114
Hakim, S. S., Siswadi, Wahyuningtyas, R. S., Rahmanto, B., Halwany, W., & Lestari, F. (2021). Sifat Fisikokimia Dan Kandungan Mikronutrien Pada Madu Kelulut (Heterotrigona Itama) Dengan Warna Berbeda (Physico-Chemistry And Micronutrient Contents Of Different Colour Kelulut Honey Bee (Heterotrigona Itama). Jurnal Penelitian Hasil Hutan, 39(1), 1–12. https://doi.org/10.20886/jphh.2021.39.1.1-12
Hasam, M. R. B. H., Roslee, A. B., Buhari, D. R. B., Mohamed, L. H. B. M., & Shah, N. A. B. M. (2021). Gummy Madu Kelulut. Journal on Technical and Vocational Education, 6(1), 101–118.
Karnia, I., Hamidah, S., Abdul, G., & Thamrin, R. (2019). Pengaruh Masa Simpan Madu Kelulut (Trigona SP) Terhadap Kadar Gula Pereduksi dan Keasaman. Jurnal Sylva Scienteae, 2(6)(6), 1094–1099.
Lone, S. A., & Ahmad, A. (2020). COVID-19 Pandemic–an African Perspective. Emerging Microbes and Infections, 9(1), 1300–1308. https://doi.org/10.1080/22221751.2020.1775132
Maria, K, H. A., & Nuh, M. (2021). Analisis Waktu Pemasakan Dalam Proses Pembuatan Permen Madu Trigona Biroi dan Apis Dorsata. Jurnal Penelitian Kehutanan Bonita, 5(1), 45–54.
Nengsi, B., Evahelda, E., & Purwasih, R. (2022). Pengaruh Bauran Pemasaran terhadap Keputusan Pembelian Inovasi Madu Kelulut di Kecamatan Manggar Kabupaten Belitung Timur. Jurnal Studi Inovasi, 2(3), 9–17. https://doi.org/10.52000/jsi.v2i3.98
Nurhayati, N., Permatasari, R., & Dolam, N. (2022). Strategi Usaha Madu Kelulut (Stingless Bees) Dimasa Pandemi Covid-19 Di Kecamatan Kotawaringin Lama. Jurnal Peneltian Agri Hatantiring, 2(1), 1–9.
Ramadhan, I. H., Abidin, Z., Fauzi, H., Satriadi, T., & Itta, D. (2021). Kelayakan Dan Kontribusi Usaha Lebah Madu Kelulut di Desa Telaga Langsat Kabupaten Tanah Laut Feasibility and Business Contribution of Honey Beees in Telaga Langsat Village, Kabupaten Tanah Laut. Jurnal Budiman, I., & Mulyadi. (2019). Peningkatan Kualitas Mutu Madu Kelulut (Trigona Sp.) Menggunakan Mesin Venturi Dan Dehumidifier Untuk Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Di Desa Madurejo, Kecamatan Pengaron, Kabupaten Banjar. Pro Sejahtera, 1(1), 61–66.
Dahliansyah, & Petrika, Y. (2020). Pemberian Madu Trigona Sp. (Kelulut) Dan Sari Jeruk Siam Sambas Terhadap Kadar Hemoglobin Darah (Hb) Ibu Hamil. Jurnal Surya Medika, 6(1), 157–162. https://doi.org/10.33084/jsm.v6i1.1630
Febriani, L., & Saputra, P. P. (2018). Modal Sosial Dalam Pengembangan Madu Kelulut Sebagai Komoditas Ekonomi Dan Pariwisata Di Kecamatan Lubuk Kabupaten Bangka Tengah. Society, 6(2), 83–91. https://doi.org/10.33019/society.v6i2.67
Febriyanti, A., Jiu, C. K., & Ariyanti, S. (2020). Efektivitas Jenis-Jenis Madu (Madu Hutan, Madu Kelulut dan Madu Ternak) Terhadap Kadar Gula Darah. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan, 11(1), 12–20. https://doi.org/10.54630/jk2.v11i1.114
Hakim, S. S., Siswadi, Wahyuningtyas, R. S., Rahmanto, B., Halwany, W., & Lestari, F. (2021). Sifat Fisikokimia Dan Kandungan Mikronutrien Pada Madu Kelulut (Heterotrigona Itama) Dengan Warna Berbeda (Physico-Chemistry And Micronutrient Contents Of Different Colour Kelulut Honey Bee (Heterotrigona Itama). Jurnal Penelitian Hasil Hutan, 39(1), 1–12. https://doi.org/10.20886/jphh.2021.39.1.1-12
Hasam, M. R. B. H., Roslee, A. B., Buhari, D. R. B., Mohamed, L. H. B. M., & Shah, N. A. B. M. (2021). Gummy Madu Kelulut. Journal on Technical and Vocational Education, 6(1), 101–118.
Karnia, I., Hamidah, S., Abdul, G., & Thamrin, R. (2019). Pengaruh Masa Simpan Madu Kelulut (Trigona SP) Terhadap Kadar Gula Pereduksi dan Keasaman. Jurnal Sylva Scienteae, 2(6)(6), 1094–1099.
Lone, S. A., & Ahmad, A. (2020). COVID-19 Pandemic–an African Perspective. Emerging Microbes and Infections, 9(1), 1300–1308. https://doi.org/10.1080/22221751.2020.1775132
Maria, K, H. A., & Nuh, M. (2021). Analisis Waktu Pemasakan Dalam Proses Pembuatan Permen Madu Trigona Biroi dan Apis Dorsata. Jurnal Penelitian Kehutanan Bonita, 5(1), 45–54.
Nengsi, B., Evahelda, E., & Purwasih, R. (2022). Pengaruh Bauran Pemasaran terhadap Keputusan Pembelian Inovasi Madu Kelulut di Kecamatan Manggar Kabupaten Belitung Timur. Jurnal Studi Inovasi, 2(3), 9–17. https://doi.org/10.52000/jsi.v2i3.98
Nurhayati, N., Permatasari, R., & Dolam, N. (2022). Strategi Usaha Madu Kelulut (Stingless Bees) Dimasa Pandemi Covid-19 Di Kecamatan Kotawaringin Lama. Jurnal Peneltian Agri Hatantiring, 2(1), 1–9.
Ramadhan, I. H., Abidin, Z., Fauzi, H., Satriadi, T., & Itta, D. (2021). Kelayakan Dan Kontribusi Usaha Lebah Madu Kelulut di Desa Telaga Langsat Kabupaten Tanah Laut Feasibility and Business Contribution of Honey Beees in Telaga Langsat Village, Kabupaten Tanah Laut. Jurnal Hutan Tropis, 9(2), 397–404.
Ridoni, R., Radam, R., & Fatriani. (2020). Analisis Kualitas Madu Kelulut (Trigona sp) dari Desa Mangkauk Kecamatan Pengaron Kabupaten Banjar. Jurnal Sylva Scienteae, 03(2), 346–355.
Rosawanti, P., Hidayati, N., Hariyadi, Hanafi, N., & Iskandar, B. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Dengan Budidaya Pakan Lebah dan Pemanenan Madu Kelulut. Selaparang?: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(3), 1082–1088.
Triwibowo, Didik. 2021. “Pengembangan Madu Kelulut Paringin, Kab. Balangan: Integrasi Program Pascatambang Batubara dan Pemberdayaan Masyarakat.” PRIMA: Journal of Community Empowering and Services 5(1):91.
Vaulina, S., Ulpah, S., Elida, S., & Kurniati, S. A. (2020). Peran Budidaya Madu Kelulut Dalam Meningkatkan Pendapatan Keluarga di Desa Sungai Pagar. Buletin Pembangunan Berkelanjutan, 4(1), 1–5. https://doi.org/10.25299/bpb.2020.5008
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Nanik Lestariningsih, Andriyana Tri Wahyuni, Desi Fitriani, Dwi Puspita, Fitria Indriani, Gusti Firmansyah, Indah Riska Rahmadha, Nurmayada Nurmayada, Susilawati Susilawati, Safrudin Safrudin, Taufik Wijaya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.