Modifikasi Permainan Montessori terhadap Kemampuan Motorik Halus pada Anak Usia Dini Kelompok A TK Al Ijtihad

Authors

  • Intan Primayanti Universitas Pendidikan Mandalika
  • Balkis Ratu N L Esser Universitas Pendidikan Mandalika

DOI:

https://doi.org/10.36312/ej.v4i2.1738

Keywords:

Modifikasi, Permainan Montessori, Motorik Halus, Anak Usia Dini.

Abstract

Anak usia dini merupakan individu yang unik dimana mereka mempunyai kebutuhan berbeda sesuai dengan tahapan usianya. Pada masa ini proses pertumbuhan dan perkembangan dalam berbagai aspek fisik, sosial emosional, kognitif sedang mengalami masa tercepat dalam rentang perkembangan kehidupan manusia. Hasil observasi di lapangan menunjukan bahwa kemampuan motorik halus pada kelompok A TK Al Ijtihad masih rendah dan mengalami keterlambatan. Kegiatan motorik halus yang diberikan tidak benar-benar menstimulus perkembangan anak dan strategi pendidik dalam menyampaikan pembelajaran masih kurang tepat. Permainan Montessori yang merupakan metode belajar yang bergantung pada masing-masing anak didik, memiliki keunggulan dalam menumbuhkan kekritisan berfikir, berkolaborasi, dan bertindak lebih tegas, sehingga penting untuk diimplentasikan dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil implementasi modifikasi permainan montessori terhadap kemampuan motorik halus pada kelompok A TK Al Ijtihad. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang bertujuan untuk mengetahui progres hasil belajar siswa setelah diberikan metode pembelajaran tertentu. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan motorik halus anak sebesar 55% berdasarkan evaluasi dari siklus 1 dan siklus II. Penelitian lebih lanjut diharapkan dapat memperluas area penelitian dan jumlah sampel, serta memasukkan berbagai variasi permainan untuk mengembangkan aspek kemampuan anak.

Modification of Montessori Games on Fine Motor Skills in Early Childhood Group A Al Ijtihad Kindergarten

Abstract

Early childhood children are unique individuals in that they have different needs according to their age stages. At this time the process of growth and development in various physical, social, emotional and cognitive aspects is experiencing the fastest period in the development of human life. The results of observations in the field show that fine motor skills in group A Al Ijtihad Kindergarten are still low and experiencing delays. The fine motor activities provided do not really stimulate children's development and educators' strategies in delivering learning are still not appropriate. Montessori games, which are a learning method that depends on each student, have the advantage of fostering critical thinking, collaborating and acting more decisively, so it is important to implement them in the learning process to improve children's fine motor skills. The aim of this research is to determine the results of implementing modified Montessori games on fine motor skills in group A of Al Ijtihad Kindergarten. The research design used in this research is the Classroom Action Research (PTK) method, which aims to determine the progress of student learning outcomes after being given certain learning methods. The results of the study showed that there was an increase in children's fine motor skills by 55% based on evaluations from cycle 1 and cycle II. It is hoped that further research can expand the research area and sample size, as well as include various variations of games to develop aspects of children's abilities.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Burhanuddin, S. (2020). Penelitian tindakan kelas dalam bidang pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan (H. Upu, Ed.). Global Research and Consulting Institute.

Catherine, L., Javier, B., & Francisco, G. (2020). Four pillars of the Montessori method and their support by current neuroscience. Mind, Brain, and Education, 14(4), 322–334. https://doi.org/10.1111/mbe.12262

Desiningrum, D. R. (2016). Psikologi anak berkebutuhan khusus. Psikosain.

Elytasari, S. (2017). Esensi metode Montessori dalam pembelajaran anak usia dini. Bunayya: Jurnal Pendidikan Anak, 3(1), 59-73.

Fajriani, K. (2019). Upaya meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan keterampilan hidup Montessori pada anak kelompok A di PAUD Islam Silmi Samarinda. Southeast Asian Journal of Islamic Education, 2(1), 1-13. https://doi.org/10.21093/sajie.v2i1.1489

Fatmawati, F. A. (2020). Pengembangan fisik motorik anak usia dini. Jawa Timur: Caremedia Communication.

Firmansyah, D., & Dede. (2022). Teknik pengambilan sampel umum dalam metodologi penelitian: Literature review. Jurnal Ilmiah Pendidikan Holistik (JIPH), 1(2), 85–114.

Haloho, O. (2022). Membangun logika matematika anak usia dini dengan metode Montessori. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 7708–7712. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9470

Harvey, S., & Jarrett, K. (2014). A review of the game-centred approaches to teaching and coaching literature since 2006. Physical Education and Sport Pedagogy, 19(3), 278–300. https://doi.org/10.1080/17408989.2012.754005

Hine, G. S. C. (2013). The importance of action research in teacher education programs. Issues in Educational Research, 23(2), 151–163.

Jones, I. (2015). Research methods for sports studies (3rd ed.). Routledge.

Kamelia, N. (2018). Penggunaan alat permainan edukatif dalam menstimulasi perkembangan fisik-motorik anak usia dini. SELING: Jurnal Program Studi PGRA, 4(2), 125-138. https://doi.org/https://doi.org/10.29062/seling.v4i2.301

Khadijah, K., Huda, N., & Turtati, A. (2022). Bentuk-bentuk stimulasi dalam perkembangan motorik anak usia dini di RA Hidayatul Ilmi Desa Kolam. Jurnal Pendidikan dan Konseling, 4(4), 418–422. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.5250

Lestari, I., Hidayati, R., & Astuti, A. D. (2020). Central Java coastal traditional games in improving the motor ability among early childhood. Proceedings of the 2nd International Seminar on Guidance and Counseling 2019 (ISGC 2019). https://doi.org/10.2991/assehr.k.200814.046

Nugraha, B. (2015). Pendidikan jasmani olahraga usia dini. Jurnal Pendidikan Anak, 4(1), 557–564. https://doi.org/10.21831/jpa.v4i1.12344

Puspita, L., & Umar, M. Y. (2020). Perkembangan motorik kasar dan motorik halus ditinjau dari pengetahuan ibu tentang pertumbuhan dan perkembangan anak usia 4-5 tahun. Wellness And Healthy Magazine, 2(1), 121–126. https://doi.org/10.30604/well.80212020

Rahmadhani, E., & Surbakti, A. H. (2022). Analisis kemampuan berpikir logis anak usia dini melalui permainan Montessori. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(5), 5079-5090.

Siyoto, S & Sodik, A. (2015). Dasar metodologi penelitian. Yogyakarta: Literasi Media Publishing.

Sugiyono. (2015). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sun, H., Li, W., & Shen, B. (2017). Learning in physical education: A self-determination theory perspective. Journal of Teaching in Physical Education, 36(3), 277–291. https://doi.org/10.1123/jtpe.2017-0067

Yulia, N. K. H. (2013). Penerapan model explicit instruction melalui kegiatan bermain warna untuk meningkatkan perkembangan motorik halus. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 1(1). https://doi.org/10.23887/paud.v1i1.996

Downloads

Published

2023-12-31

How to Cite

Primayanti, I., & Esser, B. R. N. L. (2023). Modifikasi Permainan Montessori terhadap Kemampuan Motorik Halus pada Anak Usia Dini Kelompok A TK Al Ijtihad. Empiricism Journal, 4(2), 686–692. https://doi.org/10.36312/ej.v4i2.1738

Issue

Section

Articles