Pengaruh Variasi Latihan Dribbling With Zig Zag Trajectory Terhadap Peningkatan Keterampilan Dribbling Sepak Bola

Abstract

Permasalahan yang ditemukan yaitu kurangnya kreativitas dalam latihan serta model latihan yang kurang bervariasi sehingga kemampuan menggiring bola tidak berkembang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah variasi latihan dribbling zig-zag trajectory dapat  meningkatkan keterampilan dribbling sepak bola pada pemain Bee Boy FC tahun 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Rancangan penilitian eksperimen yang digunakan yaitu one group pretest posttest design. teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu total sampling sebanyak 20 pemain Bee Boy FC. Penelitian ini menggunakan instrumen tes menggiring bola yang telah valid dan reliable. Data penelitian dianalisis secara statistik parametrik menggunakan Paired Sampe T-Test dengan SPSS versi 23. hasil penelitian yang dilakukan terdapat peningkatan keterampilan dribbling sepak bola setelah diberikan treatment berupa variasi latihan dribbling with zig zag trajectory pada pemain Bee Boy FC tahun 2020. Hal ini ditunjukkan dari hasil Paired Sample T-Test dengan nilai signifikansi (2-tailed) sebesar 0,000  (p < 0,05).

Abstract

The problems found are the lack of creativity in training and the training model that is less varied so that the ability to dribble does not develop. The purpose of this study was to determine whether variations of the zig-zag trajectory dribbling exercise can improve soccer dribbling skills in Bee Boy FC players in 2020. The method used in this study is an experimental method. The experimental research design used is one group pretest posttest design. The sampling technique used is a total sampling of 20 Bee Boy FC players. This study used a dribbling test instrument that was valid and reliable. The research data were analyzed statistically parametrically using Paired Sampe T-Test with SPSS version 23. The results of the research conducted showed an increase in soccer dribbling skills after being given treatment in the form of variations in dribbling exercises with zig zag trajectory on Bee Boy FC players in 2020. This is shown from Paired Sample T-Test results with a significance value (2-tailed) of 0.000 (p < 0.05).