Sosialisasi Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) Melalui Pelatihan Pembuatan Ovitrap Pada Masa Pandemi di SMP Muhammadiyah 1 Malang
DOI:
https://doi.org/10.36312/sasambo.v2i3.312Keywords:
DBD, Malang, Ovitrap, SosialisasiAbstract
Kota Malang menjadi salah satu daerah endemis yang memiliki insiden DBD yang cukup tinggi. Disisi lain, efek pandemic covid-19 yang mengharuskan masyarakat lebih banyak melakukan aktivitas di rumah, memungkinkan jumlah infeksi DBD akan meningkat sehingga perlu upaya penanggulangan. Peran masyarakat dalam penurunan angka kejadian DBD sangat vital, karena pemberantasan DBD yang paling efektif yaitu dengan memutus siklus hidup nyamuk. Salah satu cara untuk memutus siklus hidup nyamuk adalah dengan membuat perangkap telur nyamuk (Ovitrap). Pada era pandemik aktivitas sosialisasi tidak dapat dilakukan secara massive, dalam hal ini guru memiliki peran kunci untuk menyebar luaskan informasi kepada siswa tentang prilaku hidup bersih (PHBS) guna menanggulangi DBD. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman guru tentang penyakit DBD, cara penanggulangan, cara pembuatan ovitrap, dan meningkatkan kesadaran guru untuk berpartisipasi dalam mengingatkan siswa untuk selalu menjaga melakukan PHBS seperti pemberantasan sarang nyamuk dengan metode 3M Plus. Metode yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah melalui kegiatan sosialisasi pencegahan DBD dan pembuatan ovitrap. Bertempat di aula SMP Muhammadiyah 1 Malang dilaksanakan penyuluhan tentang penyakit DBD. Respon positif dan antusiasme guru terhadap pelaksanaan sosialisasi ditunjukkan dari rata-rata pengetahuan guru tentang DBD yang baik.Downloads
References
Dhurhania, C. E. and Novianto, A. (2018) ‘Upaya Preventif Dan Kuratif Demam Berdarah Melalui Pemanfaatan Herbal Berkhasiat Di Desa Gadingan Kabupaten Sukoharjo Provinsi Jawa Tengah’, Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 24(2), p. 629. doi: 10.24114/jpkm.v24i2.10116.
Dinkes, kota malang (2019) Profil kesehatan malang 2018. malang. Available at: https://drive.google.com/file/d/11kaM8km1d9jGTdvGkep1IChpPfKlMA2G/view.
Hairani, B. et al. (2020) ‘Efektivitas Air Rendaman Jerami Alang-Alang (Imperata cylindrica) sebagai Atraktan terhadap Jumlah Telur Aedes aegypti’, BALABA: JURNAL LITBANG PENGENDALIAN PENYAKIT BERSUMBER BINATANG BANJARNEGARA, pp. 39–46.
Jirakanjanakit, N. et al. (2014) ‘Insecticide susceptible/resistance status in Aedes (Stegomyia) aegypti and Aedes (Stegomyia) albopictus (Diptera: Culicidae) in Thailand during 2003–2005’, Journal of Economic Entomology. Entomological Society of America, 100(2), pp. 545–550.
Jusman Rau, M., Soraya, N. and Pitriani (2019) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kelurahan Birobuli Selatan’, Jurnal Kesehatan Masyarakat, 10(2), pp. 73–82.
Kemenkes, R. (2010) Surveilans Epidemiologi Kementerian Kesehatan RI, Buletin jendela epidemiologi.
Lloyd, L. (2003) Strategic Report - Best Practices for Dengue Prevention and Control in the Americas.
Pratamawati, D. A. (2012) ‘Peran Juru Pantau Jentik dalam Sistem Kewaspadaan Dini Demam Berdarah Dengue di Indonesia’, Kesmas: National Public Health Journal, 6(6), p. 243. doi: 10.21109/kesmas.v6i6.76.
Roche, B. et al. (2015) ‘The spread of Aedes albopictus in metropolitan France: contribution of environmental drivers and human activities and predictions for a near future’, PloS one. Public Library of Science, 10(5), p. e0125600.
Rubandiyah, H. I. and Nugroho, E. (2018) ‘Pembentukan Kader Jumantik sebagai Upaya Peningkatan Pengetahuan Siswa di Sekolah Dasar’, HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 2(2), pp. 216–226.
Soegijanto, S. (2006) Demam Berdarah Dengue Edisi 2, Airlangga University Press. Hal. surabay: Airlangga University Press.
Sumarni, N., Rosidin, U. and Witdiawati, W. (2019) ‘Pengetahuan dan Sikap Masyarakat dalam Pencegahan dan Pemberantasan Jentik Nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Jayaraga Garut’, ASPIRATOR - Journal of Vector-borne Disease Studies, 11(2), pp. 113–120. doi: 10.22435/asp.v11i2.1370.
Supartha, I. W. (2008) Pengendalian terpadu vektor virus demam berdarah dengue , Aedes aegypti ( Linn .).
Susianti, N. (2019) ‘Strategi Pemerintah Dalam Pemberantasan Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Kabupaten Merangin’, Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 22(1), pp. 34–43. doi: 10.22435/hsr.v22i1.1799.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.