Faktor-faktor dan Kondisi yang Mempengaruhi Revitalisasi Nasionalisme Anak Pekerja Migran Indonesia di CLC Sarawak

Authors

  • Dendi Tri Suarno STKIP Melawi
  • Fransisco Adam STKIP Melawi
  • Ya’ Julyanto STKIP Melawi

DOI:

https://doi.org/10.36312/ej.v4i1.1323

Keywords:

Revitalisasi, Nasionalisme, Community Learning Center (CLC).

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor dan kondisi yang mempengaruhi revitalisasi nasionalisme anak Pekerja Migran Indonesia di Community Learning Center (CLC) Sarawak, Malaysia. Dalam konteks anak-anak Pekerja Migran, mempertahankan nasionalisme dan identitas budaya mereka di lingkungan yang berbeda menjadi tantangan yang signifikan. Oleh karena itu, penelitian ini memfokuskan pada faktor-faktor yang dapat mempengaruhi proses revitalisasi nasionalisme mereka di CLC. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus untuk mengungkap revitalisasi nasionalisme di CLC Sarawak. Penelitian dilakukan di CLC Ladang Ladong dengan jumlah 8 subjek penelitian yang terdiri dari guru, siswa, orang tua siswa dan manager Perusahaan tempat CLC berada. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dipaparkan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa faktor-faktor dan kondisi yang mempengaruhi revitalisasi nasionalisme anak Pekerja Migran Indonesia di CLC Sarawak adalah sebagai berikut: (1) lingkungan pendidikan di CLC, (2) partisipasi orang tua, (3) identitas budaya, (4) dukungan komunitas, dan (5) lingkungan sosial kultural.

Factors and Conditions Influencing the Revitalization of Nationalism of Children of Indonesian Migrant Workers in CLC Sarawak

Abstract

This study aims to analyze the factors and conditions that influence the revitalization of the nationalism of the children of Indonesian migrant workers at the Community Learning Center (CLC) Sarawak, Malaysia. In the context of children of migrant workers, maintaining their nationalism and cultural identity in a different environment is a significant challenge. Therefore, this study focuses on factors that can influence the process of revitalizing their nationalism in CLC. This study uses a qualitative research method with a case study approach to reveal the revitalization of nationalism in CLC Sarawak. The research was conducted at CLC Ladang Ladong with a total of 8 research subjects consisting of teachers, students, parents and managers of the company where CLC is located. Data collection was carried out through observation, in-depth interviews, and documentation. Based on the results of the research and discussion that has been presented, it can be concluded that the factors and conditions that influence the revitalization of nationalism of children of Indonesian migrant workers in CLC Sarawak are as follows: (1) educational environment in CLC, (2) parental participation, (3) cultural identity, (4) community support, and (5) socio-cultural environment.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anderson, B. (2020). Imagined communities: Reflections on the origin and spread of nationalism. In The new social theory reader (pp. 282-288). Routledge.

Arfa, D. (2016). Perdagangan dan Penyeludupan Pekerja Migran Indonesia di Malaysia. Jurnal Antropologi: Isu-Isu Sosial Budaya, 18(1), 1-11.

Arifin, I. M., & Verma, G. K. (2020). Identity challenges of Indonesian migrant workers' children in Malaysia: Role of community learning centers. Journal of International Migration and Integration, 21(1), 239-257.

Baharuddin, A. (2021). Kerjasama Indonesia-Malaysia dalam Peningkatan Taraf Pendidikan Anak TKI di Negeri Sabah. Hasanuddin Journal of International Affairs, 1(2), 193-216.

Billig, M. (2017). Banal nationalism and the imagining of politics. Everyday nationhood: Theorising culture, identity and belonging after banal nationalism, 307-321.

Campbell, S., Greenwood, M., Prior, S., Shearer, T., Walkem, K., Young, S., ... & Walker, K. (2020). Purposive sampling: complex or simple? Research case examples. Journal of research in Nursing, 25(8), 652-661.

Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2016). Qualitative inquiry and research design: Choosing among five approaches. Sage publications.

Handoyo, B. S., & Triarda, R. (2020). Problematika Pendidikan di Perbatasan: Studi Kasus Pendidikan Dasar bagi Anak Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Negara Bahagian Sarawak, Malaysia. Transformasi Global, 7(2), 201-213.

Hartati, A. Y., & Andawiyah, R. A. (2021). Diplomasi Indonesia dalam Menangani Masalah Pendidikan Anak TKI di Sabah Malaysia. Spektrum, 17(2), 1-22.

Hartati, L. E., & Masruddin, M. (2021). Parental Support and Nationalism Identity Among Indonesian Migrant Workers' Children. Journal of Psychology, 4(1), 23-32.

Hobsbawm, E. J. (2013). The crisis of the seventeenth century. In Crisis in Europe 1560-1660 (Routledge Revivals) (pp. 5-58). Routledge.

Kusumastuti, D., & Kristanto, T. N. (2021). The Role of Community Learning Centers in Developing Nationalism among Indonesian Migrant Workers' Children in Malaysia. International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding, 8(3), 486-496.

Li, X., & Lee, J. (2018). Migration, education, and the politics of identity: experiences of Indonesian migrant children in Malaysia. Journal of Ethnic and Migration Studies, 44(1), 148-164.

Oktaviani, R. D., & Cahyono, A. E. (2020). The Role of Community Learning Center (CLC) in Shaping Nationalism of Indonesian Migrant Workers' Children in Malaysia. Journal of Educational Social Studies, 9(2), 179-190.

Prasetyo, D. (2016). Pengaruh Pendidikan Karakter Nasionalisme Dalam Keluarga Terhadap Karakter Nasionalisme Anak Pada Keluarga Buruh Migran Sektor Perkebunan Kelapa Sawit (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Jakarta).

Schoch, K. (2020). Case study research. Research design and methods: An applied guide for the scholar-practitioner, 245-258.

Sholina, C. A. (2022). Pemenuhan Hak-Hak Asasi Anak Tenaga Kerja Indonesia Di Perkebunan Sawit Di Wilayah Tawau, Sabah, Malaysia. Jurnal Pembangunan Manusia, 3(1), 18.

Suarno, D. T., & Suryono, Y. (2021). Equalization Access to Education as an Effort to Foster the Nationalism of Indonesian Migrant Workers' Children in Border Areas. European Journal of Educational Research, 10(4), 1825-1837.

Tilaar, H. A. R. (2014). Multikulturalisme, bahasa Indonesia, dan nasionalisme dalam sistem pendidikan nasional. Jurnal Dialektika, 1(2), 213-224.

Xu, M. A., & Storr, G. B. (2012). Learning the concept of researcher as instrument in qualitative research. Qualitative Report, 17, 42.

Downloads

Published

2023-06-30

How to Cite

Suarno, D. T., Adam, F., & Julyanto, Y. (2023). Faktor-faktor dan Kondisi yang Mempengaruhi Revitalisasi Nasionalisme Anak Pekerja Migran Indonesia di CLC Sarawak. Empiricism Journal, 4(1), 255–260. https://doi.org/10.36312/ej.v4i1.1323

Issue

Section

Articles