Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Sekam Padi Sebagai Bahan Baku Pembuatan Biochar

Authors

  • Lalu Arifin Aria Bakti Universitas Mataram
  • Zuhdiyah Matienatul Iemaaniah Universitas Mataram
  • Sukartono Sukartono Universitas Mataram
  • Siska Ita Selvia Universitas Mataram
  • Haidir Ali Salsabil Universitas Mataram
  • Jasrodi Jasrodi Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.36312/linov.v9i1.1467

Keywords:

pertanian, limbah, sekam padi, biochar

Abstract

Banyaknya limbah pertanian yang tidak dimanfaatkan oleh petani dapat menyebabkan terjadinya pencemaran lingkungan. Salah satu limbah pertanian yang biasa dibuang dilahan pertanian yaitu limbah sekam padi. Sekam padi merupakan kulit pembungkus padi yang dipisahkan dari biji padinya. Limbah sekam padi ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan pembenah tanah dengan mengubahnya menjadi biochar. Biochar limbah sekam padi dapat meningkatkan kandungan karbon dan nitrogen dalam tanah. Desa Sukadana merupakan salah satu desa yang memiliki potensi pertanian yang baik, disisi lain Masyarakat belum memanfaatkan limbah pertaniannya. Oleh karena itu kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan petani dalam memanfaatkan limbah sekam padi sebagai bahan baku pembuatan biochar. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan metode edukatif dan sosialisasi aktif dengan diskusi dan sharing yang melibatkan seluruh peserta pengabdian. Dari kegiatan pengabdian yang dilakukan telah diketahui bahwa kelompok tani 1.) Sebagian besar anggota kelompok tani belum bisa baca tulis; 2.) kegiatan pretest dan posttest perlu dilakukan dalam bentuk diskusi tanpa adanya kegiatan tulis menulis; 3.) Pengetahuan tentang pemanfaatan limbah pertanian yang rendah; 4) Setelah adanya sosialisasi ini, masyarakat semakin paham dalam mengelola limbah pertanian, terutama sekam padi; 5.) Perlu adanya tindak lanjut praktik pembuatan biochar limbah pertanian.

Socialization of the Use of Rice Husk Waste as Raw Material for Making Biochar

Abstract: The large amount of agricultural waste that is not utilized by farmers can cause environmental pollution. One of the agricultural wastes that is usually disposed of on agricultural land is rice husk waste. Rice husks are the skin covering the rice which is separated from the rice grains. This rice husk waste can be used as a soil amendment by turning it into biochar. Rice husk waste biochar can increase carbon and nitrogen content in the soil. Sukadana Village is one of the villages that has good agricultural potential, on the other hand, the community has not utilized its agricultural waste. Therefore, this service activity was carried out with the aim of increasing farmers' knowledge in using rice husk waste as raw material for making biochar. Service activities are carried out using educational methods and active socialization with discussions and sharing involving all service participants. From the community service activities carried out, it is known that the farmer groups 1.) Most of the members of the farmer groups cannot read and write; 2.) pretest and posttest activities need to be carried out in the form of discussions without any writing activities; 3.) Knowledge about low utilization of agricultural waste; 4) After this socialization, people understand more about managing agricultural waste, especially rice husks; 5.) There needs to be follow-up on the practice of making biochar from agricultural waste.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amril, L. O., Firmansyah, W., & Hartati, Y. (2017). Pemberantasan Buta Aksara Berbasis Tutorial Terpadu Bagi Masyarakat Blending Mutual Bottoms Based On Tutorial Integrated For Community. Qardhul Hasan, 3(2), 146–152.

Benauli, A. (2021). Kajian Status Hara N, P, K Tanah Pada Sawah Tadah Hujan (Studi Kasus Tiga Desa di Kecamatan Beringin). Agrosains?: Jurnal Penelitian Agronomi, 23(1), 55. https://doi.org/10.20961/agsjpa.v23i1.49239

Dewi Widyantika, S., & Prijono, S. (2019). Effect of High Doses of Rice Husk Biochar on Soil Physical Properties and Growth of Maize on a Typic Kanhapludult. Jurnal Tanah Dan Sumberdaya Lahan, 06(01), 1157–1163. https://doi.org/10.21776/ub.jtsl.2019.006.1.14

Elfandari, H., & Safitri, B. (2022). Pengaruh Komposisi Media Campuran Tanah Dan Biochar Sekam Padi Terhadap Pertumbuhan Krisan (Chrysanthemum spp.). Jurnal Agrotropika, 21(1), 55–58.

Herman, W., & Resigia, E. (2018). Pemanfaatan Biochar Sekam Dan Kompos Jerami Padi Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Padi (Oryza sativa) Pada Tanah Ordo Ultisol. In Jurnal Ilmiah Pertanian (Vol. 15, Issue 1).

Iemaaniah, Z. M., Dewi, R. A. S., Mulyati, Baharuddin, & Sri Tejowulan. (2023). Sosialisasi Antisipasi Serangan Hama Dan Penyakit Pada Tanaman Cabai Rawit. Selaparang, 7(3), 1906–1910.

Karamina, H., Murti, A. T., Mujoko, T., Program, ), Agroteknologi, S., Tunggadewi, T., Peternakan, S., Tunggadewi, U. T., Veteran, U. ", & Surabaya, ". (2022). Media Campuran Biochar Sekam Padi Dan Pupuk Organik Sebagai Media Tanam Vertikultur Pada Tanaman Selada Keriting Mixed Of Rice Husk Biochar And Organic Fertilizer As Verticulture Growing Media On Curly Lettuce Planting. In Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian (Vol. 16, Issue 1).

Nurida, N. L. (2014). Potensi Pemanfaatan Biochar untuk Rehabilitasi Lahan Kering di Indonesia Potency of Utilizing Biochar for Dryland Rehabilitation in Indonesia. Jurnal Sumberdaya Lahan, 57–68.

Regassa, H., & Elias, E. (2022). Dry matter production, nitrogen yield and estimation of nitrogen fixation of legumes on vertisols of the Ethiopian highlands. Heliyon, 8(12). https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2022.e12523

Suci, U., Indrawati, Y. V., Hazriani, R., & Manurung, R. (2021). PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA PARIT KELADI II DENGAN PEMBUATAN BIOCHAR BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL. Jurnal Dinamika Pengabdian, 6(2), 257–264.

Suharyatun, S., Warji, W., Haryanto, A., & Anam, K. (2021). Pengaruh Kombinasi Biochar Sekam Padi dan Pupuk Organik Berbasis Mikroba Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Sayuran. Jurnal Teknotan, 15(1), 21. https://doi.org/10.24198/jt.vol15n1.4

Utomo, D. H. (2016). Morfologi Profil Tanah Vertisol Di Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan. Jurnal Pendidikan Geografi:Kajian, Teori, Dan Praktek Dalam Bidang Pendidikan Dan Ilmu Geografi.

Verdiana, M. A., Sebayang, T. H., & Sumarni, T. (2016). Pengaruh Berbagai Dosis Biochar Sekam Padi Dan Pupuk Npk Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Jagung (Zea mays L.). Jurnal Produksi Tanaman, 4(8), 611–616.

Wang, Y., Zhang, Z., Tian, Z., Lu, Y., Ren, T., & Peng, X. (2022). Determination of soil bulk density dynamic in a Vertisol during wetting and drying cycles using combined soil water content and thermal property sensors. Geoderma, 428. https://doi.org/10.1016/j.geoderma.2022.116149

Widiastuti, M. M. D., & Lantang, B. (2017). Pelatihan Pembuatan Biochar dari Limbah Sekam Padi Menggunakan Metode Retort Kiln (Training on Biochar Production from Rice Husk Using Retort Kiln Method). Agrokreatif, 3(2).

Downloads

Published

2024-03-30

How to Cite

Bakti, L. A. A., Iemaaniah, Z. M., Sukartono, S., Selvia, S. I., Salsabil, H. A., & Jasrodi, J. (2024). Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Sekam Padi Sebagai Bahan Baku Pembuatan Biochar. Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 9(1), 72–80. https://doi.org/10.36312/linov.v9i1.1467

Issue

Section

Articles