Pelatihan Pembuatan Pakan Ikan Di Desa Bahaur Hulu Permai Kabupaten Pulang Pisau
DOI:
https://doi.org/10.36312/linov.v9i4.2307Keywords:
Pakan Ikan, Pelet, Ekosistem Gambut, RevitalisasiAbstract
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema pelatihan pembuatan pakan ikan atau pelet, berbasis bahan dasar lokal di ekosistem gambut, bertujuan agar para pembudidaya mampu memiliki keterampilan dalam pengolahan pakan ikan secara mandiri, karena porsi terbesar dalam proses budidaya ikan adalah untuk pakan. Kondisi sosial ekonomi masyarakat disekitar ekosistem gambut masih bisa ditingkatkan, melalui budidaya ikan dalam kolam tanah, maupun kolam plastik/terpal, sehingga program revitalisasi ekonomi masyarakat bisa berjalan baik, dan berhasil meningkatkan perekonomian masyarakat. Ketersediaan pakan terbatas, dengan harga yang cukup tinggi, menjadi permasalahan bagi para pembudidaya ikan, baik yang dikelola dalam kolam tanah, maupun kolam plastik/terpal, khususnya di Desa Bahaur Hulu Permai Kecamatan Kahayan Kuala Kabupaten Pulang Pisau. Pelatihan pengolahan pakan ikan menjadi pilihan, karena berbahan dasar lokal yang tersedia disekitar wilayah desa Bahaur Hulu Permai, terutama tepung ikan yang bisa dibuat sendiri oleh para petani dan keluarganya, berasal dari hasil tangkapan nelayan, terutama ikan-ikan kecil, yang tidak dikonsumsi oleh masyarakat sekitar pesisir. Permasalahan utama kelompok masyarakat di Desa Bahaur Hulu Permai adalah tidak memiliki keterampilan membuat pakan secara mandiri, sehingga para pembudidaya perlu diberikan pelatihan, guna meningkatkan kemampuan, dan keterampilan dalam membuat pakan ikan sendiri, dengan pakan ikan bisa dikelola dan dibuat sendiri, maka diharapkan pembudidaya ikan tidak khawatir lagi dengan ketersediaan pakan bagi ikan yang diusahakan. Berdasarkan hasil evaluasi kegiatan bahwa program ini sangat diminati oleh peserta, terbukti 76% dari peserta mampu mengolah sendiri pakan ikan berdasarkan bahan baku lokal yang tersedia di wilayah Bahaur Hulu Permai. Pelatihan pembuatan pakan ikan berbahan baku lokal, merupakan program pengembangan perikanan budidaya, sebagai upaya untuk kehidupan, dan kesejahteraan masyarakat, serta upaya pelestarian ekosisten gambut yang berkelanjutan.
Community Training on Fish Feed Making in Bahaur Hulu Permai Village, Pulang Pisau Regency
Abstract
The community service activity themed "Training on Fish Feed or Pellet Production Based on Local Ingredients in Peatland Ecosystems" aims to equip fish farmers with skills to independently process fish feed, as feed accounts for the largest portion of fish farming costs. The socioeconomic conditions of communities around peatland ecosystems can be improved through fish farming in earthen ponds or plastic/tarpaulin ponds. This program is designed to support economic revitalization efforts, aiming to enhance the community's economic well-being. Limited availability and high costs of fish feed present significant challenges for fish farmers, whether in earthen or plastic/tarpaulin ponds, particularly in Bahaur Hulu Permai Village, Kahayan Kuala Subdistrict, Pulang Pisau Regency. Training on fish feed production was chosen as a solution, utilizing locally available materials in Bahaur Hulu Permai, especially fishmeal that can be produced by farmers and their families. This fishmeal is derived from the catches of local fishermen, primarily small fish that are not consumed by the coastal community. The main issue faced by the community groups in Bahaur Hulu Permai Village is their lack of skills to independently produce fish feed. Therefore, training programs are necessary to enhance their capabilities and skills in making fish feed on their own. With the ability to manage and produce their own fish feed, farmers can alleviate concerns about feed availability for their aquaculture operations. Based on evaluation results, the program was well-received, with 76% of participants successfully producing fish feed using locally available raw materials in Bahaur Hulu Permai. This training program represents an initiative in aquaculture development, aiming to improve livelihoods and community welfare while contributing to the sustainable preservation of the peatland ecosystem.
Downloads
References
Bernadetha, N (2019). Materi Pembelajaran Manajemen Pelatihan dan Pengembangan (Buku). Penerbit: Universitas Kristen Indonesia UKI Press. Jakarta Timur.
Cahyani Rusnandari Retno, dan Anniez Rachmawati Musliffah. (2018). Pengembangan Pakan Ikan untuk Menekan Biaya Produksi Budidaya Lele. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, Vol. 3 No. 1: Hal. 15-20.
Elvince, R., Rotinsulu, J.M., Nuwa, Penyang, Putir, P.E.,, Astuti, M. H., Widyawati, W., , Prajawahyudo, T., Kembarawati. (2024). Pengenalan Formulasi Bahan Pakan Dengan Menggunakan Metode Bujur Sangkar Di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah. Jurnal Pengabdi Volume 7 Nomor 2
Engy, W.L dan Adipu, Y (2023). Kualitas Pakan Pelet Ikan Dari Limbah Ternak. Gorontalo Fisheries Journal Vol. 6 No 1:1-9.
Hasan B. dan Rusdiana, A. (2015). Manajemen pendidikan dan pelatihan (Buku). Penerbit: Pustaka Setia. Bandung Indonesia.
Kartina, Awaludin, Irawati HM, Nurjannah, Rusdy Setiawan, Muhammad Amien H, Zainuddin,Darmi. (2023). Pelatihan Pembuatan Pakan Berbasis Bahan Baku Lokal Pada Kelompok Berkah Tani Sebatik. Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo. Vol. 8 No. 1: Hal. 29-37.
Kurniawan I. dan Caroko, W (2020). Empat Menyemai Gambut Praktik-Praktik Revitalisasi Ekonomi Di Desa Peduli Gambut. Penerbit: Kemitraan Partnership. Jakarta selatan Indonesia.
Mubaraq A., Hamzah, R. N. A., Sari, S.P.M., Rusdi, I., Nurhabiba, S. (2022). Panduan Pembuatan Pakan Ikan. Jurusan Biologi FMIPA UNM Kampus UNM Parangtambung Jalan Mallengkeri Raya Makassar. Hal. 11-20.
Muliani, Khalil, M., Murniati, Rusydi, R., dan Ezraneti, R. (2019). Analisis kandungan gizi pakan pellet yang diformulasikan dari bahan baku nabati berbeda terhadap kecukupan gizi ikan herbivore. Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal, Vol. 6. No. 2: 86-92.
Saragih C.M, Julita K.F.H., Rini N. Br. Manik. (2022). Prosiding Seminar Nasional 2 Quo Vadis Restorasi Gambut di Indonesia: Tantangan & Peluang menuju Ekosistem Gambut Berkelanjutan. Pekanbaru Riau. Hal.247-252.
Sartika Dewi, . R. R.D dan Arleston, J. (2021). Nutrisi dan Pakan Ikan (Buku). Penerbit Widina Bhakti Persada. Bandung Indonesia.
Sary I. R. (2019). Pembuatan Pakan Buatan. (Buku Informasi). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Hal. 105.
Utama C. S., Sulistiyanto, B dan Rahmawati, R. D.. (2020). Kualitas Fisik Organoleptis, Hardness Dan Kadar Air Pada Berbagai Pakan Ternak Bentuk Pellet. Jurnal Litbang Provinsi Jawa Tengah, Vol. 18. No. 1: 43-53.
Veni, D dan Baidhowi (2015) Teknik Produksi Pakan Buatan Di Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP) Situbondo Jawa Timur. Samakia: Jurnal Ilmu Perikanan Vol. 6,No. 2: 118-124.
Vera, D. (2019) Optimasi Komposisi Kandungan Nutrisi Pakan Ikan Buatan dengan Menggunakan Fuzzy Linear Programming. Jurnal Teknik Industri, Vol. 5, No. 1:20-26.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Eti Dewi Nopembereni, Rosana Elvince, Adi Jaya, Maryani Maryani, Evnaweri Evnaweri, Alma Adventa, Susan E. Page, Caroline Upton
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.