Pelatihan Kebun Gizi Organik Sebagai Upaya Pengenalan Mandiri Pangan Pada Mahasiswa Pendidikan Biologi UNDIKMA
DOI:
https://doi.org/10.36312/linov.v9i4.2327Keywords:
Kebun Gizi, Organik, Mandiri PanganAbstract
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan mahasiswa bercocok tanam, sehingga mereka dapat memenuhi kebutuhan gizi organik secara mandiri. Mahasiswa, sebagai agen perubahan pemimpin masa depan, memiliki peran strategis dalam mewujudkan kemandirian pangan melalui kegiatan kebun gizi. Melalui kegiatan ini mahasiswa tidak hanya memperoleh keterampilan praktis yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga mendapat manfaat jangka panjang berupa terbentuknya generasi yang peduli terhadap ketahanan pangan dan lingkungan. Pelatihan ini diikuti oleh 10 mahasiswa Pendidikan Biologi UNDIKMA semester 7. Kegiatan terdiri dari empat tahapan yakni: sosialisasi, persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Sosialisasi merupakan tahap awal perkenalan mengeani gambaran kegiatan. Tahap persiapan yaitu menyiapkan alat, bahan dan materi yang digunakan dalam pelatihan. Adapun Bahan-bahan yang digunakan berasal dari sumberdaya lingkungan sekitar. Pelaksanaan kegiatan kebun gizi organik menggunakan teknik permakultur, meliputi kegiatan pemberian nutrisi tanah, pembuatan bedengan, pembibitan dan pembuatan pupuk organik cair. Evaluasi di lakukan setelah praktek dilaksanakan dan selama kegiatan monitoring kebun gizi. Hasil evaluasi kegiatan menunjukkan bahwa kehadiran dan partisipasi aktif mahasiswa tergolong tinggi ditandai dengan jumlah kehadiran 100%, serta antusias yang tinggi ditandai dengan semua peserta aktif bekerja dalam praktek kebun gizi. Selain itu hasil post test menunjukkan rentang nilai yang didapatkan adalah 90-98, hal ini menunjukkan mahasiswa telah berhasil memahami materi serta praktek yang dilakukan. Hasil monitoring menunjukkan benih yang disemai berhasil tumbuh, berkembang dan dirawat dengan baik. Dengan demikian kegiatan telah mampu meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kesadaran mahasiswa akan pentingnya ketahanan pangan mandiri.
Organic Nutrition Garden Training as an Effort to Introduce Food Resilience to Biology Education Students of UNDIKMA
Abstract
This training aims to increase students' awareness and skills in gardening, so that they can meet their organic nutritional needs independently. Students, as agents of change for future leaders, have a strategic role in realizing food resilience through nutritional garden activities. Through this activity, students not only gain practical skills that can be applied in everyday life, but also get long-term benefits in the form of a generation that cares about food security and the environment. This training was attended by 10 of the 7th semester Biology Education students of UNDIKMA. The activity consists of four stages, i.e. socialization, preparation, implementation, and evaluation. Socialization is the initial stage of introduction regarding the description of the activity. The preparation stage is to prepare the tools, materials and materials used in the training. The materials used come from the surrounding environmental resources. The implementation of organic nutritional garden activities uses permaculture techniques, including the activities of providing soil nutrients, making beds, nurseries and making liquid organic fertilizers. Evaluation is carried out after the practice is carried out and during the nutritional garden monitoring activities. The results of the activity evaluation showed that the presence and active participation of students were relatively high, marked by 100% attendance, and high enthusiasm marked by all participants actively working in the nutritional garden practice. In addition, the post-test results showed a range of scores obtained of 90-98, this indicates that students have succeeded in understanding the material and the practices carried out. The monitoring results showed that the seeds that were sown successfully grew, developed and were well cared for. Thus, the activity has been able to improve students' skills, knowledge, and awareness of the importance of food resilience security.
Downloads
References
Afa, L. O., Akmal, A., Karimuna, L., & Safuan, L. O. (2023). Pengaruh Residu Mulsa Jerami Padi Dan Pupuk Organik Plus Terhadap Produksi Tanaman Jagung Pulut (Zea Mays Ceratina Kulesh). In Jurnal Ilmiah Membangun Desa Dan Pertanian, 8(2), 45–54.
Aminah, R. I. S., Rosmiah, R., Palmasari, B., Amir, N., & Paridawati, I. (2023). Penyuluhan Pemanfaatan Limbah Sayuran Menjadi Pupuk Organik Cair Di Kelurahan Tangga Takat, Kecamatan Seberang Ulu Ii, Kota Palembang. In Suluh Abdi, 5 (2), 87-92.
Hadiyanti, N., Anindita, D. C., & Mahardika, A. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Desa Wonorejo, Kec. Pagerwojo, Kabupaten Tulung Agung Menuju Masyarakat Desa Ekologi. In Jatimas Jurnal Pertanian Dan Pengabdian Masyarakat, 2 (1), 10-20.
Iriany, A., Chanan, M., & Djoyowasito, G. (2017). Organic Mulch Sheet Formulation as an Effort to Help Plants Adapt to Climate Change. In International Journal of Recycling of Organic Waste in Agriculture, 7 (8), 41-47.
Islam, M. S., Kasim, S., Amin, A. M., Alam, M. K., Khatun, M. F., Ahmed, S., Gaber, A., & Hossain, A. (2023). Foliar Application of Enriched Banana Pseudostem Sap Influences the Nutrient Uptake, Yield, and Quality of Sweet Corn Grown in an Acidic Soil. In Plos One, 18 (8), 1-21.
Jannah, M. (2021). Pelatihan Pembuatan Kebun Gizi dan Kebun Toga Pada keder Ibu dan Balita Posyandu Kartini II Desa Lempeni Kabupaten Lumajang. MARTABE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4 (3), 1049-1054.
Jermias, E.O, Muh. Nur Awal, Abdul Rahman, Firdaus, W.S. (2023). Sosialisasi Permakultur dalam Menunjang Pertanian Berkelanjutan di Desa Bola Bulu Kabupaten Sidenreng Rappang. Komunita: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, 2(1), 109-117.
Junaedi, M. N. M., Saleh, I., & Wahyuni, S. (2021). Respon Pertumbuhan Kacang Hijau (Vigna Radiata L.) Pada Beberapa Konsentrasi Dan Frekuensi Pemberian Limbah Cair Tahu Sebagai Pupuk Organik Cair. In Jurnal Agrosainta Widyaiswara Mandiri Membangun Bangsa, 5(2) 41-48.
Kurniasih, D. E., & Adianto, J. (2018). Kebun gizi sebagai strategi berbasis masyarakat untuk memenuhi kebutuhan konsumsi. Journal of Community Medicine and Public Health, 34 (2). 34-40.
Kurniawati, N., & Priyadi, P. (2021). Pengaruh Aplikasi Abu Terbang Dan Pupuk Kotoran Sapi Terhadap Populasi Mikroorganisme Di Tanah Ultisol. In Agriprima Journal of Applied Agricultural Sciences, 5 (1), 41 - 49.
Lailiyah, W.N. 2023. Peran Pertania dalam Mendukung Kemandirian dan Keamanan Pangan. Universitas Muhammadiyah Gresik. https://umg.ac.id/opini/peran-pertanian-dalam-mendukung-kemandirian-dan-keamanan-pangan
Lima, J. D., Bravo, N., Rozane, D. E., Nomura, E. S., Silva, S. H. M. G. da, & Gomes, E. N. (2021). Waste Management of Pseudostem to Increase the Growth of Banana Seedlings. In Acta Agronómica, 69 (3), 228-233.
Maku, G., Grouse Oemata, Christin N., Eryc H. B, Mega L., Yudishinta M. (2024). Edukasi Gizi dan Pemberdayaan Masyarakat melalui Kebun Sayur Bersama sebagai Upaya Peningkatan Gizi Keluarga. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 9 (1), 157-164.
Mamangkey, R. S., Tooy, D., & Ludong, D. P. M. (2023). Fertigasi Pada Hidroponik Wick Dengan Pupuk Organik Cair Kotoran Sapi Untuk Tanaman Cabai. In Jurnal Bios Logos. 13(2), 65-72.
Muklisin, S. W. S., Junaidi, M. I., & Supandji, M. I. (2021). Respon Pertumbuhan Dan Produksi Kacang Ijo (Vigna Radiata L.) Dengan Pemberian Dosis Pupuk Spry Up Dan SP-36. In Jintan Jurnal Ilmiah Pertanian Nasional, 1(1), 41-47.
Nazimah, N., Nilahayati, N., Safrizal, S., Mahdaliana, M., Tristiana, E., & Irawan, M. D. N. (2023). Pemberdayaan Masyarakat Gampong Keude Blangmee Pulo Klat Aceh Utara Dengan Pelatihan Pembuatan Poc Urine Sapi Dan Cara Apilkasi Pada Tanaman. In Jurnal Vokasi, 7(1), 33-42.
Rhofita, E. I. (2016). Kajian Pemanfaatan Limbah Jerami Padi Di Bagian Hulu. In Al-Ard Jurnal Teknik Lingkungan, 1(2) 74-79.
Rochadiana, R. R. J. N. E. N., Oktavianta, A. D., Nur, S. E. Z., Sani, S., & Puspitawati, I. N. (2023). Pengolahan Pupuk Cair Dalam Upaya Pemanfaatan Limbah Kotoran Sapi Di Kelompok Tani Ternak Wonosari Desa Kalipucang Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan. In Jurnal Altifani Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1) 64-71.
Rosari, P.E., Parida, L. (2024). Pelatihan Kebun Gizi di Dususn Tanjung Keramat Desa Nanga Tempunak Kecamatan Tempunak. Jurnal Pengabdian Masyarakat Hasea (JPMH), 1 (1), 1-10.
Saliem, H. P. and Ariani, M. (2016). Ketahanan pangan, konsep, pengukuran dan strategi. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 20(1), 12-24.
Sanjaya, M. F., Kilowasid, L. M. H., Sabaruddin, L., Sulaeman, D., & Nurmas, A. (2020). Pengaruh Bahan Organik Terhadap Spora Fungi Mikoriza Arbuskula Dalam Tanah, Dan Potensi Tanahnya Sebagai Sumber Inokulum. In Berkala Penelitian Agronomi, 8.(1), 11-22.
Sudarma, I. M. A. (2023). Pengaruh Pemberian Pupuk Bokashi Sludge Biogas Daun Gamal (Gliricidia Sepium) Dengan Level Yang Berbeda (0, 250, 500, 750, Dan 1000 Gram/Polybag) Terhadap Pertumbuhan Tanaman Lamtoro Tarramba. In Agrisaintifika Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian 7(1), 126-135.
Suryanto, T., Julian, F., & Kuvaini, A. (2023). ANALISIS KANDUNGAN UNSUR HARA PUPUK ORGANIK CAIR DARI KOTORAN SAPI DAN DAUN Pueraria Javanica. In Agroradix Jurnal Ilmu Pertanian, 7 (1), 1-6.
Susanto, A.T., Salsabila, F.T., Fadly, F.Z., Nurlatifah S., Kornelia T., Listiani, T. (2023). Analisis Pengaruh Sektor Pertanian Terhadap Pertumbuhan Perekonomian Di Desa Sugihmukti. Proceedings (internet) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 3(9), 1-14. Available:https://proceedings.uinsgd.ac.id/index.php/proceedings/article/view/3672
Togatorop, E. R., Sari, D. N., Handayani, S., Parwito, P., Susilo, E., & Kinata, A. (2022). PENGARUH PENGGUNAAN MULSA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL KENTANG (Solanum Tuberosum) DI DATARAN TINGGI. In Pucuk Jurnal Ilmu Tanaman, 2(2), 35-40.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Sucika Armiani, Baiq Muli Harisanti, Iwan Doddy Dharmawibawa, Titi Laily Hajiriah, Saidil Mursali, Banu Hardi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.