Pemberdayaan Kelompok Masyarakat Desa Ketapang Raya Melalui Usaha Produktif Terasi Rebon Pasca Gempa Lombok
DOI:
https://doi.org/10.36312/linov.v5i1.458Keywords:
Pemberdayaan Masyarakat, Usaha Produktif, Terasi Rebon, Community empowerment, Productive Business, Rebon shrimp pasteAbstract
Masyarakat Ketapang Raya pada umumnya belum memanfaatkan potensi lokal/sumber daya alam sekitar secara optimal. Kegiatan pengabdian bertujuan untuk membelajarkan keterampilan dalam memilih bahan baku dan cara pembuatan terasi, keterampilan dalam pengawetan terasi tanpa bahan kimia, pengemasan terasi, serta keterampilan memasarkan prosuk yang dihasilkan, sehingga terbentuk usaha produktif terasi rebon melalui penggalaman dengan memaksimalkan sumber daya alam sekitar. Kegiatan ini berbentuk penyuluhan, pelatihan dan pendampingan secara berkala dan berkelanjutan yang dilaksanakan dalam tahapan-tahapan (1) persiapan dan pembekalan, (2) sosialisasi, (3) penyuluhan, (4) pelatihan dan pendampingan, (5) analisis data, dan (6) evaluasi kegiatan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa potensi tenaga lokal (mitra) dalam mengelola sumber daya local menjadi usaha produktif terasi rebon ditemukan mengalami perkembangan yang baik. Di samping itu, masyarakat terampil dalam memilih bahan baku terasi, terampil dalam proses pembuatan terasi, terampil dalam menggunakan pengawet tanpa bahan kimia, terampil dalam pengeringan dan pengemasan produk (packaging). Berdasarkan hasil kegiatan dapat disimpulkan bahwa, kegiatan pengabdian ini dapat memunculkan potensi tenaga local dalam mengelola sumber daya local dan meningkatkan keterampilan mitra untuk lebih produktif.
Empowerment of Ketapang Raya Village Community Groups through Productive Efforts of Rebon Paste After the Lombok Earthquake
Abstract
The people of Ketapang Raya in general have not optimally utilized the local potential / natural resources around them. The service activity aims to teach skills in choosing raw materials and how to make shrimp paste, skills in preserving shrimp paste without chemicals, packaging shrimp paste, and marketing skills for the resulting products, so that a productive business of rebon shrimp paste is formed through experience by maximizing the surrounding natural resources. This activity takes the form of regular and continuous counseling, training and mentoring carried out in the stages (1) preparation and debriefing, (2) outreach, (3) counseling, (4) training and mentoring, (5) data analysis, and ( 6) evaluation of activities. The results of this activity indicate that the potential of local workers (partners) in managing local resources to become productive businesses of rebon shrimp paste was found to have experienced good development. In addition, people are skilled in selecting raw materials for shrimp paste, skilled in the process of making shrimp paste, skilled in using preservatives without chemicals, skilled in drying and product packaging (packaging). Based on the results of the activity, it can be concluded that, this service activity can bring out the potential of local workers in managing local resources and improving partners' skills to be more productive.
Downloads
References
Ariani, S., & Nurhidayati, S. (2019). Pelatihan E_Marketing Karang Taruna Desa Durian Kecamatan Janapria [Laporan Pengabdian Kepada Masyarakat].
Arnani, M. (2019). Beredar Surat Potensi Gempa Bumi dan Tsunami di Lombok, Ini Penjelasan BMKG Halaman all—Kompas.com. https://nasional.kompas.com/read/2019/07/09/17173731/beredar-surat-potensi-gempa-bumi-dan-tsunami-di-lombok-ini-penjelasan-bmkg?page=all
Bahari, K. (2015). Cara membuat terasi udang rebon. https://kimbaharisukolilobaru.blogspot.com/2015/09/cara-membuat-terasi-udang-rebon.html
Fadlun, S. (2019). Problematika Masyarakat Nelayan dalam Usaha Menigkatkan Kesejahteraan Keluarga Studi Pada Masyarakat Nelayan di Daerah Pesisir Kecamatan Keruak Lombok Timur. Al Ilm Jurnal Ilmu Hukum, 1(No 2), 37–57. https://doi.org/10.1234567/al
Hidayat, T., & Mahanani, R. S. (2018). Inovasi Teknologi Pengemasan Terasi Udang Puger “Hj. Ariyatun.†Prosiding. https://publikasi.polije.ac.id/index.php/prosiding/article/view/1176
Karim, F. A., Swastawati, F., & Anggo, A. D. (2014). PENGARUH PERBEDAAN BAHAN BAKU TERHADAP KANDUNGAN ASAM GLUTAMAT PADA TERASI. Jurnal Pengolahan dan Bioteknologi Hasil Perikanan, 3(4), 51–58.
Kecarat. (2016). Daftar Nama Desa dan Dusun Di Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur. http://www.kecarat.com/2016/08/daftar-nama-desa-dusun-di-kecamatan_41.html
Mulyasih, R., & Putri, L. D. (2019). Trauma Healing Dengan Menggunakan Metode Play Terapy Pada Anak-Anak Terkena Dampak Tsunami Di Kecamatan Sumur Propinsi Banten. Bantenese - Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1). https://doi.org/10.30656/ps2pm.v1i1.1042
Nurhidayati, S., & Ariani, S. (2019). Pelatihan Pembuatan Mie Kering dari Ubi Ungu Bagi Ibu PKK Di Desa Durian Kecamatan Janapria [Laporan Pengabdian Kepada Masyarakat].
Rikah, R., & Widodo, A. (2019). PKM Kelompok Usaha Terasi Desa Bonang Kecamatan Lasem dalam Upaya Menghadapi Permasalahan Cuaca. Journal of Dedicators Community, 3(1), 44–52. https://doi.org/10.34001/jdc.v3i1.792
Sa’i, M., & Acim, S. A. (2018). Trauma healing bagi masyarakat terdampak gempa Desa Gumantar Kecamatan Kayangan Lombok Utara. TRANSFORMASI: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 14(1), 1–12. https://doi.org/10.20414/transformasi.v14i1.570
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.